Tesis AP
Peningkatan Inovasi Guru Melalui kepemimpinan Transformasional Kepala Sekolah dan Motivasi Berprestasi: studi empirik menggunakan pendekatan korelasional dan analisis Sitorem pada guru SMP swasta di se-Kecamatan Bogor Tengah Kota Bogor
Penelitian ini bertujuan untuk menemukan upaya meningkatkan inovasi guru dengan meneliti hubungan antara kepemimpinan transformasional kepala sekolah dan motivasi berprestasi dengan inovasi guru. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei. Metode survei dengan pendekatan korelasional dan analisis SITOREM dilakukan terhadap sampel dari suatu populasi, kemudian menganalisa sampel, dan hasil analisa sampel diberlakukan untuk populasi. Populasi penelitian adalah seluruh guru tetap yayasan SMP Swasta Kota Bogor sejumlah 165 dari 15 SMP swasta. Sampel diambil dengan teknik proporsional random sampling, dan menggunakan rumus Slovin didapat jumlah sampel 117 orang. Penelitian ini menghasilkan kesimpulan sebagai berikut: 1) Terdapat hubungan positif dan signifikan antara Kepemimpinan Transformasional Kepala Sekolah dengan Inovasi Guru (ry1=0,53), 2) Terdapat hubungan positif dan signifikan antara Motivasi Berprestasi dengan Inovasi Guru (ry2=0,24), 3) Terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara Kepemimpinan Transformasional Kepala Sekolah dan Motivasi Berprestasi secara bersama-sama dengan Inovasi Guru (ry12=0,54). Hal tersebut menunjukkan bahwa inovasi guru dapat ditingkatkan melalui kepemimpinan transformasional kepala sekolah dan motivasi berprestasi baik secara sendiri-sendiri maupun secara bersama-sama. Hasil analisis SITOREM menunjukkan bahwa indikator yang harus diperbaiki dari variabel Kepemimpinan Transformasional Kepala Sekolah, yaitu: pengaruh terhadap pola pikir bawahan dan inspirasi yang memotivasi . Adapun simulasi atau rangsangan intelektual dan perhatian terhadap bawahan secara individual merupakan indikator yang harus dipertahankan. Dari variabel Motivasi Berprestasi terdapat dorongan untuk unggul dan kebutuhan berkarir jangka panjang yang merupakan Indikator-indikator yang perlu ditingkatkan sedangkan untuk indikator yang perlu dipertahankan pada variabel motivasi berprestasi yaitu kemauan mencapai tujuan, hasrat memperoleh umpan balik, kebutuhan bekerja dengan tekun dan memiliki tanggung jawab pribadi
2022TAP002.C1 | 2/SUP/TAP/2022 | My Library (RTMP) | Tersedia |
2022TAP002.C2 | 2/SUP/TAP/2022 | My Library (RTMP) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain